Viral unggahan netizen yang menunjukkan kurangnya rasa empati terhadap kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ 182. Gimana gak, netizen masih ada yang sok-sok ngelucu dark jokes di tengah situasi duka. Mereka ramai-ramai membuat olokan dari peristiwa jatuhnya pesawat yang memakan korban.

Salah satu unggahan dari akunn Twitter @milkitasoklat membuat candaan berikatan dengan hilangnya kontak pesawat. "Pesawat Sriwijaya Air hilang kontak pasti pilotnya kang ghosting nih #SJ182" cuit akun tersebut.

Akun @ghaniIlman malah secara frontal bilang destinasi pesawat berubah menjadi tujuan surga atau neraka. "Kalo bang coki masih puya twitter da akan ngetweet Anjir maskapai penerbangannya bohong katanya rute Jakarta-Pontianak, kok tujuannya berubah jadi surga/neraka chaaaks,"

Apapun maksud dari unggahan mereka gak dapat dibenarkan caranya.

Menurut psikolog Nuzulia Rahma Tristinarum dalam situasi bencana seperti ini harusnya kita berduka. Media sosial punya batasan moral. Harusnya ditengah kondisi bencana posting kata-kata duka untuk menunjukkan empati kita sebagai manusia.

Jika memang ingin meramaikan media sosial terhadap peristiwa kecelakaan Sriwijaya Air tunjukkan empati dan unggahan yang memberikan rasa optimis kepada semua orang. Karena yang gak berduka bukan cuma keluarga, tapi semua masyarakat.