Pesawat Sriwijaya Air SJ182 jatuh di perairan Pulau Lancang dan Pulau Laki. Pesawat itu membawa 50 penumpang dan 12 kru pesawat.
Pesawat take off dari Bandara Soekarno Hatta pukul 14.36 WIB. Pada pukul 14.37 WIB pesawat diizinkan naik dari ketinggian 1.200 kaki ke 29.000 kaki. Namun, pukul 14.40 WIB pesawat bergerak ke arah yang tidak seharusnya. Dalam hitungan detik, pesawat hilang dari radar.
Direktur Utama Sriwijaya Air Jefferson Irwin Jauwena menyatakan kondisi pesawat dalam keadaan sehat. Sebab pesawat tersebut sebelumnya sudah terbang pulang pergi Pontianak. Pada laporan maintenance pun semua dalam keadaan baik.
Saat ini tim gabungan masih melakukan pencarian di perairan Pulau Lancang dan Pulau Laki. Pencarian pun menggunakan tiga metode yakni di udara, di atas permukaan air dan di bawah permukaan air.
Fakta Seputar Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air SJ182