SEMARANG, KOMPAS.TV - Sampah plastik botol bekas serta bungkus makan ringan yang tidak terpakai, mulai dimanfaatkan pemerintah Kota Semarang bersama warga untuk di buat hiasan taman. Sampah botol plastik yang diisi dengan plastik bekas bungkus makanan ringan tersebut, nantinya dibentuk menjadi sebuah pot untuk menaruh tanaman hias di taman.
Berbekal pengadaan bank sampah di tiap-tiap kelurahan di Kota Semarang, dinas lingkungan hidup Kota Semarang mulai menyalurkan sampah plastik tersebut untuk difungsikan menjadi sebuah hiasan di taman-taman Kota Semarang. Dalam model pembuatan taman yang memanfaatkan botol bekas tersebut, waliKota berharap dinas lingkungan hidup bisa mengembangkan di tempat yang lain.
Pemanfaatan sampah plastik yang bisa memicu kerusakan lingkungan tersebut, diharapkan dapat menekan jumlah sampah plastik yang tidak dimanfaatkan oleh masyarakat. Pasalnya, dalam kurun waktu satu hari, dinas lingkungan hidup Kota Semarang mencatat ada sekitar 17 ribu ton perhari sampah plastik yang masuk ke tempat pembuangan akhir jatibarang Semarang.