SEMARANG, KOMPAS.TV - Salah satu peluang usaha di masa pandemi salah satunya adalah berjualan jamu. Jamu tradisional diburu karena diyakini bisa meningkatkan imun tubuh, dimana imun tubuh sangat dibutuhkan dimasa pandemi seperti saat ini.
Sekitar pukul 15.00 WIB, ibu mujiati mulai menjajakan jamunya. Jika dulu dia berjualan jamu dengan digendong sekarang dia menggunakan motor agar bisa menjangkau tempat yang lebih jauh, pelanggannya pun beragam dari anak- anak, ibu-ibu sampai orang tua.
Bermacam- macam jenis jamu dibuatnya sendiri ada jamu kunir asem, beras kencur, brotowali, temulawak, dan puyang. Satu gelas jamu dihargai Rp 3.000.
Semenjak adanya pandemi Covid-19 penjualan jamunya meningkat sekitar 30 persen. Karena sempat viral minum jamu. Rempah dapat mencegah covid-19 berdampak positif bagi penjual jamu tradisional.
Seperti diketahui, pandemi Covid-19 yang terjadi sejak beberapa bulan lalu melumpuhkan sejumlah usaha. Namun demikian, ada juga yang usahanya justru meroket di tengah kondisi dan situasi sekarang ini. Salah satunya yakni usaha jamu tradisional dari bahan empon-empon. Usaha ini justru semakin bergeliat dan diburu oleh banyak orang.
#Covid-19 #Jamu Tradisional #Pandemi