GUATEMALA, KOMPAS.TV - Ratusan pengunjuk rasa menggeruduk masuk ke Gedung Kongres Guatemala dan membakar sebagian bangunan pada hari Sabtu (21/11) waktu setempat.

Insiden ini terjadi di tengah meningkatnya demonstrasi menentang Presiden Alejandro Giammattei dan badan legislatif karena menyetujui pemotongan anggaran pendidikan dan kesehatan.

Para pengunjuk rasa mengatakan pemotongan anggaran itu dinegosiasikan dan disahkan oleh legislator secara diam-diam.

Menurut laporan media lokal, aparat keamanan menembakkan gas air mata ke arah pengunjuk rasa dan sebagian dari mereka ada yang terluka.

Presiden Giammattei tidak menanggapi protes tersebut secara terbuka.

Sementara itu Wakil Presiden Guillermo Castillo telah mengajukan pengunduran diri.