BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Tak ingin menjadi beban orangtua akibat terdampak Covid-19, Reza Muammarm mahasiswa asal Tanah Bumbu ini enggan meminta jajan,
Reza kini mulai menggeluti usaha kopi keliling yang dijalankannya sejak Agustus 2020 lalu.
Mahasiswa semester lima perantauan ini menggunakan waktu luangnya untuk mendapatkan penghasilan dengan menjajakan kopi keliling.
Ia melakukannya untuk membantu meringankan beban orang tuanya yang membiayainya dengan berjualan kue.
Apalagi sejak pandemi Covid-19 melanda penghasilan mereka berkurang seiring menurunnya daya beli warga.
Dengan mengendara sebuah sepeda motor ia membawa sejumlah perlengkapan untuk membuat kopi, termasuk termos berisikan air panas. Beragam tempat ia datangi termasuk asrama para mahasiswa.
Sebagai tanda bakti pada orang tua dan yakin pada halal usahanya, Reza mengesampingkan rasa gengsi ataupun malu.
Berkat jerih payahnya, Reza kini mampu mengumpulkan hasil jualan kopi panasnya dalam sehari hingga mencapai Rp 50 ribu agar tak meminta jajan kepada orangtuanya.