LUMAJANG, KOMPAS.TV Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Poros Suwandak, melakukan aksi unjuk rasa di depan Pemkab Lumajang, Jawa Timur, pada Senin (14/09). Dalam aksinya, mahasiswa menagih 20 janji politik Bupati dan Wakil Bupati Lumajang.
Aksi tersebut sempat diwarnai aksi saling dorong antara mahasiswa dengan polisi. Aksi saling dorong terjadi saat sejumlah mahasiswa memaksa masuk ke dalam kantor Pemkab Lumajang. Namun karena niat mereka tak tersampaikan, akhirnya mahasiswa mencari jalan lain untuk bisa masuk ke dalam kantor.
Lagi-lagi aksi mahasiswa terhalang oleh pagar betis polisi. Karena tidak berhasil masuk, para mahasiswa pun membakar poster mereka di tengah jalan.
Korlap Aksi, Burhanuddin, mengatakan para mahasiswa menuntut Bupati Lumajang, Thoriqul Haq dan Wakilnya, Indah Amperawati, untuk memenuhi 20 janji politiknya.
Burhanuddin menilai selama ini, bupati hanya sibuk membangun pencitraan di tengah masyarakat dengan eksis di media sosial.
Karena Bupati dan Wakilnya tidak ada di tempat, akhirnya mahasiswa ditemui oleh Asisten Pemerintahan, Imam Suryadi. Namun kedatangan pejabat Pemkab itu tidak dikehendaki mahasiswa.
Aksi mahasiswa berlanjut hingga Wakil Bupati Lumajang, Indah Amperawati, menemui mahasiswa pada Senin sore.
#AksiMahasiswa #TagihJanjiBupati #BupatiLumajang