KOMPAS.TV - Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 sekaligus Kepala BNPB Doni Monardo meminta Pemprov DKI Jakarta melakukan evaluasi terhadap sistem pembatasan kendaraan berdasarkan plat nomor ganjil genap.
"Kami juga sudah berbicara kepada pemerintah DKI Jakarta untuk melakukan evaluasi tentang menggunakan sistem transportasi ganjil genap," kata Doni dalam rapat kerja dengan Komisi VIII di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (3/9/2020).
Doni mengatakan, akibat dari penerapan sistem ganjil genap, terjadi peningkatan jumlah penumpang di kereta rel listrik (KRL) dan bus Transjakarta.
Dari data yang diterimanya, penumpang KRL meningkat sebesar 3,5 persen, dari rata-rata 400 ribu penumpang tiap hari. Sementara penumpang transjakarta meningkat 6 -12 persen, sejak ganjil genap kembali diterapkan. Doni Monardo pun meminta Pemprov DKI mengevaluasi sistem ganjil genap untuk mengurangi kerumunan di transportasi umum yang rawan penularan covid 19.