KOMPAS.TV - CEO TikTok, Kevin Mayer mundur dari jabatannya setelah sekitar 100 hari menjabat.
Mundurnya Meyer dilakukan saat hubungan TikTok di Amerika Serikat tengah memanas.
Padahal, penunjukkan Meyer yang berkewarganegaraan Amerika Serikat sebagai CEO, disinyalir sebagai upaya TikTok lepas dari citra perusahaan asal China.
TikTok saat ini sedang dalam tekanan untuk menjual bisnisnya di Amerika Serikat, karena tekanan Presiden Trump yang menuding aplikasi ini mengancam keamanan nasional.
Microsoft bersama Walmart, kini bersaing dengan Oracle untuk membeli perusahaan ini.