JAKARTA, KOMPAS.TV - Kemensos kembali menyalurkan bansos Covid-19 tahap ke dua mulai 25 Juli 2020, dengan tambahan anggaran sebesar 20 triliun rupiah.
Penyaluran bansos Covid-19 dari kementerian sosial tahap pertama awal Juli, dengan penyerapan anggaran 64,4 persen, dari total anggaran 104 triliun, sudah selesai dijalankan.
Kementerian sosial, tangal 25 Juli nanti, kembali menyalurkan bantuan sosial Covid-19 kedua, sampai akhir desember 2020, dengan tambahan anggaran 20 triliun rupiah.
Menteri Sosial Juliari P Batubara, terus melakukan survei internal, agar penyaluran Bansos Kemensos tahap kedua efektif dan berjalan sesuai prosedur.
Sebelumnya, Menteri Sosial Juliari Batubara menemukan ada kejanggalan pembagian bantuan sosial yang dilakukan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta selama pandemi virus corona.
Juliari menyebut pembagian bansos di DKI Jakarta tidak sesuai dengan kesepakatan awal antara pemerintah pusat dan pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Menteri Sosial Juliari Batubara mengaku telah memeriksa 15 titik penyaluran bansos di DKI Jakarta.
Ia menemukan bahwa warga penerima bansos Kemensos sama dengan penerima bansos DKI Jakarta.
Dalam rapat terbatas bersama Komisi VIII DPR, Juliari menyebut ini tidak sesuai kesepakatan awal karena pemerintah pusat hanya akan menyalurkan bansos kepada warga yang tidak menerima bantuan Pemprov DKI Jakarta.