MANADO, KOMPAS.TV - Dinas Kesehatan Kota Manado melakukan rapid tes di Kelurahan Ketang Baru, Selasa 15 Juni 2020. Rapid tes digelar untuk memutus mata rantai penyebaran Covid 19, mendapat penolakan warga. Rapid tes yang dilakukan berkaitan dengan kasus ambil paksa jenazah pdp di rumah sakit pancaran kasih Manado, yang terjadi dua pekan lalu.
Pelaksanaan rapid tes massal yang digelar dinas kesehatan Kota Manado Di Kelurahan Ketang Baru dan Kelurahan Ternate Baru, tidak berjalan mulus.
Sebagian besar warga menolak untuk mengikuti tes cepat yang digelar di area masjid nurul huda, warga juga memasang spanduk penolakan di sejumlah titik.
Seperti tertulis di spanduk, warga menyatakan berada dalam kondisi sehat sehingga tidak perlu mengikut rapid tes.
Akibat adanya aksi penolakan, hanya segelintir warga yang terlihat mendatangi lokasi pelaksanaan rapid tes, tercatat hanya 18 orang yang bersedia mengikuti rapid tes pada hari pertama ini.
Menyikapi penolakan warga, dinkes manado menyatakan tidak akan melakukan pemaksaan dalam pelaksanaan rapid tes.
Selain rapid tes, dinkes bekerjasama dengan pihak terkait lain juga melaksanakan penyemprotan disinfektan serta pembagian masker di kelurahan ketang baru dan ternate baru.
Rapid tes di dua kelurahan ini dilaksanakan untuk mengantisipasi penyebaran Covid 19, terkait kasus ambil paksa jenazah pdp di rumah sakit pancaran kasih manado beberapa waktu lalu.
#kompastvmanado #wargamenolak #rapidtes #dinkeskotamanado
YONGKE LONDA KOMPAS TV MANADO
Saksikan Siaran Kompastv :
Chanel 48 UHF
Fb : Kompastv Manado
Yt : Kompastv Manado
Alamat Studio Kompastv Manado
Jl.Anugerah No.08 Kelurahan Winangun
Kecamatan Malalayang, Kota Manado
Sulawesi Utara