SUKABUMI, KOMPAS.TV - Keluarga tak mampu menahan sedih saat pembongkaran makam Eha Julaeha di Sukabumi, Jawa Barat.
Pada 19 mei lalu, Eha dimakamkan sesuai standar penanganan Covid-19 karena meninggal dengan status pasien dalam pengawasan di RSUD Sekarwangi.
Namun beberapa pekan setelah dimakamkan, pihak rumah sakit memberikan hasil swab test yang menyatakan Eha negatif corona.
Akhirnya pihak keluarga berinisiatif membongkar kembali makam Eha.
"Bagian dari keadilan masyarakat ketika kami dari awal mengikuti prosedur yang ditetapkan rumah sakit. Namun dari hasil swab test negatif, alhamdulillah rumah sakit mengabulkan apa yang jadi keresahan kami," ujar Marwan Hamdani, keluarga korban.
Eha akhirnya dimakamkan kembali tanpa plastik dan peti mati.
Pemakaman ulang dilakukan dengan mematuhi protokol kesehatan sesuai anjuran rumah sakit.