SORONG, KOMPAS.TV - Minimnya kesadaran mayarakat terhadap penerapan protocol kesehatan sangatlah kurang, hal inilah yang menyebabkan TNI dan POLRI melakukan simulasi pendisiplinan kesadaran masyarakat terhadap penerapan protocol kesehatan, lewat aktivitas setiap hari yang sering dilakukan oleh masyarakat.
Kedisiplinan protokol kesehatan ini dimulai dari patroli gabungan yang dilakukan pada pusat keramaian seperti pasar tradisional, supermarket, pangkalan ojek dan tempat keramaian lainnya, yang dipantau masih sangat kurang kesadaran masyarakat untuk menggunakan masker, mencuci tangan dan jaga jarak.
Oleh karena itu pangdam XVIII kasuari, Brigadir Jenderal TNI Drajad Bima Yoga, menghimbau agar simulasi yang digalangkan korem 181 praja viratama sorong dapat bermanfaat bagi masyarakat, sehingga dapat mendukung upaya pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran covid 19 di Papua Barat, terlebih khusus di Sorong raya.
Simulasi ini juga sekaligus bagian dari upaya menuju normal baru, sesuai instruksi Presiden, agar dapat benar-benar diterapkan dikalangan masyarakat, karena sesuai dengan kenyataan masih banyak masyarakat yang tidak menaati protocol kesehatan, padahal jumlah pasien covid 19 sudah semakin meningkat
#COVID19 #SIMULASI #SORONG