KOMPAS.TV - Di tengah pandemi, garda terdepan pejuang kesehatan terus berjibaku menangani pasien Covid-19.
Di masa krusial ini, bahkan petugas medis merayakan lebaran tanpa berkumpul bersama keluarga.
Demi Indonesia, mereka merayakan hari raya, bersama pasien di rumah sakit.
Tradisi berkumpul bersama keluarga saat lebaran adalah hal yang dinantikan.
Tidak terkecuali bagi para petugas medis penanganan Covid-19.
Namun, tahun ini mereka harus merelakan hati dan waktunya, melewatkan lebaran bersama pasien.
Bagi Briptu Ayu, seorang perawat di rumah sakit darurat Wisma Atlet, menjaga mereka agar pulih, adalah tugas utama.
Masih di rumah sakit yang sama, tugas menekan penyebaran Covid-19 juga terasa bagi tim pemulasaran.
Menjadi pengalaman baru yang pernah dilakukan, Reza, rela meninggalkan keluarga menjadi bagian penanganan virus Corona.
Walau berisiko, dirinya tetap menjalankan tugas sesuai protokol kesehatan yang berlaku.
Pantang pulang, sebelum Corona tumbang.
Begitulah semangat Aris Munandar, pengemudi ambulans Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet.
Aris biasa disapa tidak dapat menahan rasa rindu dengan keluarga kecilnya.
Para petugas medis adalah garda terdepan dalam perang melawan pandemi.
Mereka menekan angka penyebaran Covid-19 agar tidak semakin masif.
Mereka lakukan tanpa pamrih demi Indonesia kembali sehat.