SOLO, KOMPAS.TV - Di tengah merebaknya wabah corona, salah satu sekolah di Solo, Jawa Tengah mengolah berbagai bahan alami sebagai pembersih tangan atau hand sanitizer. Salah satunya dengan olahan sirih yang dipadukan dengan kulit buah rambutan.
Hand sanitizer atau pembersih tangan alami ini merupakan olahan para guru SMP Muhammadiyah program khusus Kottabarat Solo, Jawa tengah.
Berbagai bahan alami seperti daun sirih dan kulit buah rambutan menjadi pokok dari cairan pembersih tangan ini. Caranya pembuatannya cukup sederhana yaitu dengan merebus kedua bahan tersebut. Setelah mendidih dan didinginkan keduanya dicampur.
Kemudian minyak zaitun murni ditambahkan sebagai bahan pelengkap dan cairan pembersih tangan ini siap digunakan.
Tak hanya itu, mereka juga membuat dari daun kemangi, lidah buaya, dan serbuk kulit jeruk purut. Pembuatan cairan pembersih tangan ini berawal dari sulitnya memperoleh hand sanitizer kimiawi. Selain itu daun sirih dan kemangi sudah lama dikenal sebagai bahan alami antiseptik.