JAKARTA, KOMPAS.TV - Terkait Stadion Kapten I Wayan Dipta yang batal menjadi venue Piala Dunia U20, PSSI memastikan seluruh stadion belum ada yang resmi menjadi tuan rumah.
PSSI segera terbang ke Bali untuk mencari solusi, agar Bali tetap menjadi salah satu tempat berlangsungnya Piala Dunia tahun depan.
Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gainyar Bali, terancam batal menjadi venue Piala Dunia U20 tahun 2021.
Pembatalan ini karena sarana pendukung yang belum memadai.
Stadion yang menjadi markas Bali United ini tidak memiliki fasilitas 5 lapangan sesuai ketentuan FIFA, sementara Bali hanya memiliki 3.
Persyaratan ini menjadi kewajiban yang diminta FIFA, unuk setiap stadion Piala Dunia U20.
Terkait hal ini, PSSI segera terbang ke Bali untuk mencari solusi.
Apalagi, Bali memiliki poin lebih, sebagai pulau yang ingin disambangi masyarakat dunia.
Ketua umum PSSI, Mochamad Iriawan memastikan, hingga kini, belum ada stadion yang resmi sebagai venue Piala Dunia U20 tahun 2020.
Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gainyar Bali, menjadi salah satu dari 11 stadion yang diajukan PSSI, termasuk yang terbaru Stadion Utama Riau.
Jika I Wayan Dipta terpilih, otomatis, Bali United akan mengungsi ke lapangan Gelora Ngurah Rai, sebagai home base.