Juru bicara presiden, Fadjroel Rachman menanggapi kabar soal kemungkinan bergabungnya Basuki Tjahja Purnama, atau Ahok, ke salah satu Badan Usaha Milik Negara atau BUMN.
Meski belum mengetahui kepastian kabar ini, Fadjroel menilai tidak ada masalah jika Ahok benar bergabung dengan salah satu BUMN, asalkan Ahok bersedia mengundurkan diri dari partai politik dan tidak berkecimpung di dunia politik.
Sebelumnya, juru bicara menteri BUMN, Arya Sinulingga, membenarkan jika Erick Thohir menawarkan Ahok untuk menduduki jabatan direktur utama di salah satu BUMN.
Namun, menteri BUMN Erick Thohir belum menyebutkan perusahaan BUMN mana yang akan diurus Ahok. Perusahan BUMN yang akan diurus Ahok disebut akan berhubungan dengan kepentingan banyak orang dan terkait energi.