Profil Ismail Fajrie Alatas - Dosen di New York University

Tribunnewswiki 2019-09-30

Views 1.6K

TRIBUN-VIDEO.COM - Ismail Fajrie Alatas pemuda kelahiran Semarang 18 September 1983 ini merupakan seorang humanis dan habib yang memiliki pemikiran intelektual.

Ismail Fajrie Alatas juga merupakan kandidat doktor dari University of Michigan yang dalam kesehariannya dikenal sebagai pribadi yang santun dan memiliki pola pikir maju.

Ismail Fajrie Alatas pernah memberikan pendapatnya tentang keberadaan Islam masa kini yang menurutnya berubah menjadi agama kaku dan rentan akan konflik.

Hal ini disebabkan oleh pola tekstualitas yang dilakukan oleh banyaknya kalangan muslim dalam memahami Islam.

Pria yang akrab disapa Adjie ini memaparkan bahwa hakikatnya Islam merupakan agama yang bersumber pada hati, sehingga kelembutan, toleransi dan keindahan terbentuk.

Adjie menambahkan, jika Islam hanya disampaikan melalui akal maka akan menyebabkan radikalisme di kalangan masyarakat.

Terkait fenomena yang menyebutkan bahwa habib dekat dengan kekuasaan, menurut Adjie hal ini merupakan sebuah hubungan simbiosis mutualisme atau saling memberikan keuntungan.

Politisi bisa mendapatkan massa yang banyak dari jamaah habib, sedangkan habib mendapatkan uang dari politisi tersebut.

Namun bisa saja habib mendekati penguasa karena untuk menghidupkan majelis.

Menurut Adjie, pada dasarnya habib tidak membutuhkan politisi, justru sebaliknya karena habib dianggap memiliki massa, maka politisi yang membutuhkan habib.


Pendidikan

Sekolah Menengah Pertama Al-Ikhlas, Jakarta

Sekolah Menengah Atas Khalid Islamic College of Victoria, Australia

S1 (Sejarah) University of Melbourne, Australia/B.A. (Hons.), University of Melbourne, History

S2 (Sejarah) National University of Singapore/ M.A., National University of Singapore, History

S3 (Sejarah dan Antropologi) University of Michigan, Amerika Serikat/ Ph.D., University of Michigan, Anthropology and History.



Penghargaan

Charlotte W. Newcombe Beasiswa Disertasi Doktor, Yayasan Beasiswa Nasional Woodrow Wilson, 2014-2015

Beasiswa Penelitian Disertasi Internasional, Dewan Riset Ilmu Sosial, 2011-2012

Penghargaan Penelitian Internasional Rackham, Sekolah Pascasarjana Horace H. Rackham, Universitas Michigan, Ann Arbor 2011

Internasional Persekutuan Individual Lembaga, Institut Internasional, Universitas Michigan, 2009.


Kehidupan Pribadi

Tsamara dan Ismail Fajrie resmi bertunangan pada Minggu, 7 Juli 2019.

Kisah cinta Tsamara dan Ismail Fajrie berawal dari saling mengikuti satu sama lain di Instagram.

Dari saling follow di Instagram, Tsamara dan Ismail Fajrie saling mengagumi satu sama lain.

Tsamara mengagumi kepintaran Ismail Fajrie, sedangkan Adjie mengagumi Tsamara sebagai politisi muda.

Keduanya lalu melanjutkan dengan saling bertukar pesan elektronik melalui WhatsApp dan sering berdiskusi hingga akhirnya dekat dan memutuskan untuk bertunangan.

Share This Video


Download

  
Report form