Duka menyelimuti Evar Warisman Zendratu dan Lasmayani Zega, warga Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru. Keduanya berduka atas meninggalnya bayi mereka yang baru berusia tiga hari. Sebelum meninggal, sang bayi sempat mendapat pertolongan dari bidan, akibat menderita batuk, sesak napas dan panas tinggi. Sempat dibawa ke Rumah Sakit Syafira Pekanbaru, nyawa bayi tak tertolong di tengah perjalanan.
Berdasarkan pernyataan ayah korban, sang bayi meninggal akibat terpapar kabut asap. Pemkot Pekanbaru bantah bayi meninggal terdampak asap. Sementara itu, menurut keterangan Pemerintah Kota Pekanbaru, penyebab kematian bukan akibat dampak kabut asap, melainkan penyumbatan saluran pernapasan akibat adanya air susu ibu.
Untuk meyakinkan pihak keluarga, Pemerintah Kota Pekanbaru menawarkan untuk dilakukan otopsi. Buruknya kualitas udara telah menjadi ancaman nyata dan serius bagi warga yang wilayah terdampak kabut asap. Selain infeksi saluran pernapasan atas ISPA, penyakit lain juga tentunya sedang mengancam mereka.
#karhutla #kualitasudara #kabutasap