Mantan Komandan Tim Mawar, Chairawan, kembali mendatangi Bareskrim Polri untuk melaporkan pemberitaan Majalah Tempo, terkait rusuh 21 dan 22 Mei. Namun, pengacara Chairawan menyatakan, laporan mereka ditolak polisi karena menunggu rekomendasi dewan pers. Menurut rencana pada Selasa pekan depan, dewan pers akan mempertemukan Chairawan dan Majalah Tempo.
Chairawan mempermasalahkan judul yang ada pada Majalah Tempo yang dinilai ikut merugikan dirinya, sebagai mantan komandan Tim Mawar. Ia menolak disebut ikut terlibat, dalam peristiwa 21 dan 22 Mei di sekitar Gedung Bawaslu.