Seorang guru honorer, kelompok dua di Klaten, Jawa Tengah, Rabu (10/9/2014) memprotes kebijakan tim seleksi CPNS. Pasalnya, hanya lantaran keraguan atas keaslian dokumen, dia dinyatakan tidak lolos sebagai PNS. Padahal, seluruh dokumen asli dia telah hilang, akibat gempa dahsyat tahun 2006 lalu.