Pasca-korupsi massal yang menjerat 18 anggota DPRD Kota Malang, Jawa Timur dan satu walikota Malang non-aktif pada Maret lalu, KPK kembali memanggil sejumlah saksi terkait pengembangan kasus suap APBD Perubahan tahun 2015. Hingga pukul dua siang penyidik memeriksa sebelas saksi yang merupakan pejabat eksekutif.

Mereka adalah Wasto, Prihatin Wilujeng, Nunuk Sri Rusdiyanti, Totok Kasiyanto, Tri Oky, Sulton, Rahman Wijaya, Cipto Wiyono, Mulyanto, Bambang Suharijadi serta Hadi Susanto.

Salah satu saksi Wasto yang merupakan Sekda Kota Malang mengaku diperiksa sebagai saksi atas tersangka Ribut Harianto yang merupakan anggota Komisi D DPRD Kota Malang.