Kotamobagu berjarak 180 km di sebelah selatan ibukota provinsi Sulawesi Utara, Manado. Kotamobagu merupakan kabupaten pemekaran dari kabupaten Bolaang Mongondow.
Agama Islam masuk ke Kotamobagu, Sulawesi Utara sejak abad ke-18 dan menjadi agama mayoritas masyarakat di kota ini. Ketika itu, agama raja adalah agama rakyat. Ketika raja memeluk agama Islam, hal itu turut berlaku bagi rakyatnya.
Selain agama, tradisi dan kebudayaan di Kotamobagu yang berlangsung turun-temurun masih ada dan tetap dijalani hingga kini. Salah satunya adalah tradisi pasang lampu tuntul atau biasa disebut dengan Monuntul.
Kebiasaan memasang Tuntul saat menempati rumah baru terbawa hingga masuknya Islam dan bertransformasi jadi tradisi Monuntul di bulan Ramadan.
Pemasangan tuntul dilakukan serentak pada 3 hari sebelum perayaan Idul Fitri, atau malam ke-27