Pemkot Samarinda, Kalimantan Timur, menyatakan penyakit difteri sebagai Kejadian Luar Biasa atau KLB, setelah bertambahnya jumlah pasien yang dirawat di RSUD Abdul Wahab Sjahrani.
Pemkot Samarinda mencatat ada 11 wilayah di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Timur yang menjadi lokasi sebaran difteri, antara lain yaitu Handil Bakti, Sungai Pinang Dalam, dan Gunung Lingai.
Untuk mencegah menyebar difteri ini, kini pihak Pemkot Samarinda tengah fokus memberikan vaksin di setiap posyandu, puskesmas, dan sekolah-sekolah, serta di kawasan yang warganya telah mengidap difteri.