SINGAPURA — Ingat kata-kata, “cantik itu relatif”? Cantik itu sifatnya subjektif dan tidak ada wanita jelek di dunia ini.
Sama seperti para peserta di kontes kecantikan Miss Singapore 2017 yang pada tanggal 8 Juli lalu baru diadakan. Kontes ini ramai dihujat oleh ratusan netizen yang menganggap bahwa mereka tidak cukup cantik atau jelek dan tidak memenuhi standar kontes kecantikan.
Lalu, memangnya kecantikan seorang wanita itu ada standarnya?
Diketahui dari Straits Times, kontes Miss Singapore adalah kontes kecantikan yang membuka kesempatan bagi para wanita dengan status warga negara Singapura ataupun berstatus penduduk tetap Singapura.
Kontes ini tentunya berbeda dengan Miss Singapore Universe yang hanya terbuka bagi Warga Negara Singapura.
Namun para netizen tidak peduli dengan jenis kontes tersebut. Mereka hanya mempedulikan foto-foto dari para finalis kontes tersebut. Yang kemudian mereka hujat habis-habisan di media sosial. Ya, itulah yang mereka lakukan.
Kalian bisa baca komentar subyektif dan jahat mereka. Lalu apakah mereka yang menghakimi para peserta kontes kecantikan itu sudah lebih baik dari mereka?
Diketahui lagi dari Strait Times, salah satu finalis berkata bahwa komentar-komentar jahat netizen tersebut membuat para finalis lain merasa sedih dan kecewa. Namun di antara komentar jahat netizen tersebut, masih ada beberapa orang yang memberikan dukungannya kepada para finalis.
Jadi jika anda mau berkomentar, pikirkan kata-kata yang baik sebelum mengetik. Karena kata-kata anda bisa menyakiti hati orang lain.