VIVA.co.id – Kapal Brahma 12 dan kapal tongkang Anand 12 yang membawa sekitar 7.500 metrik ton batubara yang akan diekspor ke Filipina dicegat oleh kelompok bersenjata Abu Sayyaf. Kelompok ini lalu menghubungi pihak perusahaan pemilik kapal dan meminta tebusan 50 juta peso.