TRIBUNNEWS.COM, GAMBIR -- Buruh membawakan 'pocong' untuk Presiden Jokowi lantaran mendukung keberadaan upah murah.
Hal itu dilakukan dalam aksi perayaan ulang tahun Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) di depan Istana Negara, Sabtu (6/2/2016).
Presiden FSPMI, Said Iqbal, menyebut turunnya angka produksi terjadi karena pemerintah pro upah murah.
Sebab upah murah membuat daya beli masyarakat turun.
Kemudian berimbas pada menurunnya produksi dan akhirnya banyak terjadi pemecatan.
Makanya, kata Iqbal, satu-satunya cara memperbaiki itu semua adalah mencabut kebijakan terkait upah murah. (*)